Ambivalensi

Actually, distance between love and hate won't go further than the ink beneath our tattoos.

Kuharap ada tempat di neraka untuk laki-laki dan perempuan yang sepenuhnya menyalahkan orang lain atas kesialan yang menimpanya. Hidup sial adalah cerminan perilaku buruk mereka. Kuharap akan ada seorang bajingan yang memerkosa anak perempuan mereka kelak. Atau mengidap HIV/Aids sebagai karma karena telah menuduhku seorang pelacur. Mereka seharusnya berkumur dengan cairan pembersih toilet.

Kuharap Tuhan mengampuni setiap kalimat-kalimat buruk yang mereka ucapkan ketika marah. Mereka butuh pemakluman dan diampuni Tuhan. Kuharap mereka segera mendapat hidayah dan menyesali kesalahannya. Mereka tidak perlu meminta maaf karena aku tidak membutuhkannya. Aku telah memberikannya tanpa mereka minta. Aku juga mendoakan keselamatan mereka. Semoga mereka sehat hingga tua dan memiliki cucu yang manis dan sholeh.

-Laila